Bagi anda yang ingin mempunyai filenya, silahkan download!.
Baca Makalah Lain:
Makalah Kewirausahaan (Kreasi Boneka Karakter “Esko Flanel”)
A. Pendahuluan
Boneka adalah salah satu karya seni yang mempunyai berbagai macam bentuk, misalnya seperti manusia, tokoh kartun, bantal dan lain sebagainya. Boneka merupakan salah satu pilihan yang banyak digemari masyarakat untuk menjadikannya sebuah hadiah bagi orang-orang terdekat. Boneka sangat mudah sekali ditemukan atau diperoleh di toko-toko maupun dipusat perbelanjaan lainnya. Bentuk serta mimik wajah boneka yang variatif dan selalu berkembang setiap waktu membuat bisnis ini cukup menjanjikan. Belakangan ini banyak orang yang mencari tempat produksi boneka sesuai dengan karakter seseorang yang mereka inginkan atau sesuai dengan gambran ide mereka guna menciptkan sebuah boneka yang spesial, unik dan tentunya berbeda dengan milik kebanyakan orang. Boneka tersebut kami rancang khusus dengan bahan utama kain flannel dan diisi dengan dakron.
Kain flanel atau felt adalah jenis kain yang dibuat dari serat wol, tanpa ditenun. Proses pembuatan kain flanel disebut juga wet felting, yaitu proses pemanasan dan penguapan sehingga menghasilkan jenis kain flanel atau felt yang beragam tekstur dan jenisnya, tergantung dari campuran bahan pembuatnya. Dan untuk isi dari boneka itu kami menggunakan dakron. Karena dakron cukup bagu untuk digunakan boneka, alasannya empuk dan tidak mudah kempes.
Berdasarkan gambaran diatas, kelompok kami memiliki ide untuk mengembangkan usaha boneka wisuda dan profesi. Moment wisuda merupakan peristiwa terpenting yang tidak bisa dilupakan setiap orang. Bahkan begitu barmaknanya moment wisuda, banyak kalangan pelajar maupun mahasiswa yang mengabadikannya dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mempersiapkan bingkisan cantik kepada sahabat, keluarga, maupun kerabat dekat yang merayakan hari kelulusannya. Biasanya bingkisan tersebut berupa bunga, foto, atau boneka wisuda.
Boneka wisuda adalah boneka yang didesain mirip seperti seorang wisudawan maupun wisudawati, baik dari mimik wajah, fashion, dan toga dirancang berdasarkan atas permintaan pelanggan, sedangkan boneka profesi didesain berdasarkan profesi masing-masing pelanggan. Harga boneka ini tergolong murah karena bahan-bahan yang digunakan mudah didapat dan cukup murah. Jika kita ingin membuat sendiri kita bisa membuatnya di rumah. Pembuatan boneka ini tidaklah rumit hanya membutuhkan kesabaran dan keterampilan. Kita juga dapat menjadikanya sebuah peluang usaha. Dengan adanya usaha boneka wisuda dan profesi ini diharapkan pelanggan yang memiliki keinginan untuk mendesain sendiri bonekanya mampu memenuhi keinginan mereka sehingga mereka mendapatkan kepuasan akan bentuk boneka yang mereka inginkan.
B. Letak Geografis
Tempat penjualan dan pemasaran yang strategis dan tepat sasaran dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal dari suatu produk. Kota Pekalongan merupakan kota yang salah satunya terdapat banyak perguruan tinggi yang hampir persemesternya mengeluarkan calon-calon wisudawan dan wisudawati.
C. Potensi Umum Suatu Daerah
Kota Pekalongan terkenal sekali dengan sebutan the wold of Batik, maka tidak dapat dipungkiri, bisnis yang kami produksi tidak terlepas dari kain batik. Misalnya saja, dalam pembuatan boneka wisuda, baju yang nantinya akan kami desain untuk boneka, menggunakan toga masing-masing universitas dan bawahan yang menggunakan kain batik bagi wisudawati. Sehingga bisnis kami menggunakan ide yang cemerlang dan tidak meninggalkan potensi daerah Pekalongan yang terkenal adalah kain batik agar dapat digunakan terus menerus, agar tidak menjadi bosan, dan bahkan menjadi keunikan tersendiri. Maka kami memperkembangkannya dengan membuat boneka berbentuk profesi yang berbagai macam termasuk dalam acara wisuda di universitas perguruan tinggi yang hampir setiap persemesternya. Peluang bisnis kami membuat boneka tersebut sangat bermanfaat pada zaman sekarang karena di saat moment-moment wisuda menjadi sangat berarti dan hidup serta menjadi kenangan tersendiri. Hasil bisnis kami semoga nantinya dapat diperkembangkan terus dalam berbagai macam ide termasuk menyesuaikan pada zamannya yaitu zaman yang persaingan semakin ketat dan sulit, sehingga nantinya menjadi sebuah keunikan tersendiri.
D. Proyeksi Usaha (Suatu Inovasi)
1. Bahan dan alat Perlengkapan:
a. Kain flanel berwarna putih
b. Alat tulis
c. Jarum dan benang berwarna hitam dan merah.
d. Lem tembak.
e. Alat obeng.
f. Pita jepang
g. Mika
h. Manik-manik
i. Kain perca
j. Gunting
k. Double tipe & solasi
2. Cara membuat boneka profesi dari kain flanel:
a. Yang pertama menyiapkan pola untuk badan, kepala, dan tangan.
b. Kemudian gunting kain flanel berwarna putih atau krem 2 lembar untuk badan, 2 lembar untuk kepala dan 4 lembar untuk tangan. Satukan kain flanel yang sudah digunting dan jahit dengan tusuk feston, isi dengan dakron. Untuk badan isi dengan dakronnya sedikit-sedikit dengan bantuan obeng supaya jadinya bagus dan padat.
c. Untuk membuat wajah, siapkan manik-manik berwarna hitam, benang hitam untuk menjahit manik-manik dan membuat hidung dan benang merah untuk mulut, yaitu:
d. Mata boneka menggunakan potongan kain flanel hitam
e. Mulut dengan bentik v, menggunakan benang merah atau pink
f. Pipi diberi blush on dengan menggunakan cotton bud, untuk memberi efek segar dan vantik pada boneka cewek.
g. Siapkan untuk pola baju boneka, yaitu potong kain flanel 2 lembar untuk badan dan 4 lembar untuk lengan.
h. lem baju dibadannya, yaitu seragam wisuda/profesi yang sudah digunting lem pada badan.
i. Buat perlengkapan pendukung karakter, misal: topi, toga, saku, rambut, sepatu. Dll
j. Siapkan box mika
3. Perencanaan keuangan
a. Biaya untuk 10 Unit
No Bahan Biaya
1 Alat Tulis Rp. 5.000
2 Flanel Rp. 50.000
3 Darkon Rp. 40.000
4 Benang Rp. 10.000
5 Lem tembak Rp. 5.000
6 Kain Perca Rp. 12.000
7 Pita Rp. 8.000
8 Manik-manik Rp. 10.000
9 Mika Rp. 20.000
Total biaya Rp. 160.000
b. Biaya Tetap
No Alat Biaya
1 Jarum Rp. 5.000
2 Gunting Rp. 10.000
3 Pemasaran Rp. 50.000
4 Biaya lain-lain Rp. 20.000
Total biaya Rp. 85.000
c. Total Biaya
Perhitungan Total biaya dan total biaya per unit:
1.) Total biaya per 10 unit = biaya untuk 10 unit + biaya tetap
= Rp. 160.000 + Rp. 85.000 = Rp. 245.000
2.) Biaya per unit = Rp. 245.000 : 10
= Rp 24.500 per unit
d. Analisis Pendapatan
Total biaya / 10 Unit = Rp. 245.000
Harga jual / 10 unit = Rp. 350.000
Laba / 10 unit = Rp. 105.000 atau 42% dari total biaya
Usaha ini cukup layak di kembangkan karena setiap satuan pembiayaan diperoleh keuntungan sebesar 42%/ 10 unit
E. Target Usaha
a. Strategi Pemasaran
Srategi pemasaran boneka wisuda ini di lakukan dengan metode pemasaran yang baik dan tepat sasaran. Ada 4 metode pembauran pemasaran (marketing mix) untuk mensukseskan penjualan, diantaranya ialah :
1. Promotion
Untuk memperkenalkan dan meningkatkan penjualan produk ini, maka di perlukan adanya promosi. Bentuk promosi yang akan di lakukan ialah dengan cara menggunakan media online, brosur, pamflet, sticker dan mempromosikan secara langsung maupun tidak langsung kepada calon konsumen.
2. Produk
Produk boneka wisuda ini merupakan produk yang memiliki ciri khas tersendiri. Dengan bentuk boneka yang sangat menarik memberikan warna dan gaya tersendiri bagi penggunanya. Sekaligus manfaat dari produk ini sendiri dapat dijadikan kado maupun bingkisan untuk orang terdekat.
3. Price
Boneka wisuda ini di jual dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu sekitar Rp. 35 000 sampai Rp. 50 000 saja per unit nya. Namun kegunaan dan fungsi nya sangat istimewa dan akan sangat membantu di dalam melaksanakan tujuan program ini.
4. Place
Tempat penjualan dan pemasaran yang strategis dan tepat sasaran dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal dari suatu produk.
Keempat komponen tersebut sangat mempengaruhi kesuksesan pemasaran suatu produk. Apabila ke empat komponen tersebut dapat terencana dengan teratur, maka pemasaran produk akan berjalan dengan baik, benar dan tepat sasaran.
b. Analisa SWOT
a) Strength (Kekuatan) Keunggulan yang dapat diberikan kepada konsumen yang dimiliki oleh produk kami dibanding dengan produk boneka yang lain , yaitu:
1) Memiliki bentuk yang berbeda dari yang lainnya karena pembuatan berdasarkan atas pesanan pelanggan.
2) Bahan yang digunakan dalam pembuatan boneka menggunakan bahan yang kualitasnya tinggi dalam negeri.
b) Weakness (kelemahan). Pembuatan boneka yang berdasarkan pesanan, membutuhkan waktu yang cukup lama, karena pesanan dari pelanggan yang berbeda-beda tingkat kesulitannya. Karena kita hanya memprodukusi boneka karakter saja, maka apabila tidak ada pesanan kita juga tidak akan berproduksi.
c) Opportunity (Peluang) Usaha kami mencoba untuk mewujudkan sebuah sketsa wajah untuk menjadi sebuah boneka yang diinginkan pelanggan, karena pembuatan boneka berdasarkan pesanan, maka kami memiliki produk yang berbeda dengan pengerjain boneka lainnya.
d) Threats (Ancaman)
Pesaing Pembuatan boneka yang berdasarkan atas pesanan pelanggan, membuat pesaing mudah saja untuk meniru ide bisnis ini.
F. Kesimpulan
Moment wisuda merupakan peristiwa terpenting yang tidak bisa dilupakan setiap orang. Bahkan begitu barmaknanya moment wisuda, banyak kalangan pelajar maupun mahasiswa yang mengabadikannya dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mempersiapkan bingkisan cantik kepada sahabat, keluarga, maupun kerabat dekat yang merayakan hari kelulusannya. Biasanya bingkisan tersebut berupa bunga, foto, atau boneka wisuda.
Harga boneka ini tergolong murah karena bahan-bahan yang digunakan mudah didapat dan cukup murah. Jika kita ingin membuat sendiri kita bisa membuatnya di rumah. Pembuatan boneka ini tidaklah rumit hanya membutuhkan kesabaran dan keterampilan. Kita juga dapat menjadikanya sebuah peluang usaha.
Boneka wisuda dan profesi mungil berbahan dasar kain flanel ini banyak menarik perhatian mahasiswa, tidak terkecuali kami. Meski mungil namun tidak menghilangkan fungsi utamanya. Keunikan ini yang menarik kami untuk membuat di bidang ini. Semoga dengan adanya mapping ini kami berharap dapat merealisasikan teori kewirausahaan yang kami dapat di mata kuliah kewirausahaan, sehingga nantinya tidak hanya menjadi teori saja namun dapat dipraktekkan di kemudian hari.
